Catatan Dewasa dari Sudut yang Tak Ramai

Di ranah kecil dalam duniaku, kedewasaan bukan hadir karena kebetulan, pun bukan karena kesengajaan. Ia tumbuh perlahan—di sela-sela rutinitas yang bisa kuromantisasi dalam kesendirian. Kedengarannya berlebihan, bukan? Tapi sungguh, aku tidak pernah benar-benar merasa bosan menjalani keseharian. Mun…

Read More »

Pulang di Antara Kata dan Pikiran

Ini semua bermula dari sebuah spontanitas. Saat sedang bekerja—dan hari itu, entah mengapa, pekerjaan cepat selesai sebelum matahari tepat di atas kepala. Barangkali karena itu, pikiranku mulai melanglang buana. Katanya, overthinking harus diblok. Tapi menjadi manusia biasa, mustahil rasanya untuk b…

Read More »

Sebuah Perjalanan Menuju Kata

Aku memilih perjalanan ini bukan karena yakin, tapi karena ingin berjalan. Langkahku berayun di atas padang rumput luas – tempat segala pikiranku dihamparkan, tempat cakrawala dan tanah saling menatap tanpa batas, tanpa jalan bercabang, tanpa gedung pencakar langit yang mengintimidasi pandangan. Pad…

Read More »

Intip Perubahan Blogku, Yuk!

Hi Readers!  Apa kabar? Terima kasih sudah mampir ke blog  aku, wfanda.com . Perkenalkan, namaku  Wanda Feni atau yang biasa dikenal dengan nama Fe atau Wanda, seorang yang punya passion besar dalam membaca, menulis, dan eksplorasi dunia kecantikan.  Mungkin beberapa dari kalia…

Read More »

[ENG] Poem | About Feelings

Even without a trace, I believe in stories that stop by Even though it's just standing, the feeling is still in place Unspoken even though lips can speak Something needs to rest and get back to driving No dose no limit Sometimes it's visible, sometimes it's just a shadow How can this heart se…

Read More »

[ENG] Poem | Secret Admirer

Being in the closest distance but can only stare in silence Seeing all your behavior makes me want to approach you Your place is too high compared to my caste Even so, your screams are so kind to me Like a snail in a shell My greetings that you don't dare to hear, put hope in every word Can you hear …

Read More »

Puisi | Pengagum Rahasia

Berada di jarak terdekat tapi hanya bisa memandang dalam diam Melihat segala tingkah lakumu membuatku ingin mendekatimu Tempatmu terlalu tinggi dibanding kastaku Walau begitu, teriakanmu begitu ramah terdengar olehku Sapaku yang tak berani untuk kau dengar, menaruh harapan dalam setiap katanya Bisakah k…

Read More »

Puisi | Tentang Rasa

Meski tanpa jejak, aku mempercayai kisah yang singgah Walau hanya berpijak, rasa tetap ada ditempatnya Tak terucap meski bibir dapat berbicara Ada yang perlu diistirahatkan dan kembali memandu Tanpa takaran tanpa batasan Kadang terlihat, kadang hanya sebatas bayangan Bagaimana hati ini dapat melihat mesk…

Read More »

Puisi | Jarak

Malammu datang ketika pagiku menyapa  Walau jarak hanya hitungan jam, nyatanya panjang lintasan kita berkilo kilo meter Aku yang tengah terlelap dalam buaian bunga tidur, Kau tengah asik sibuk dengan aktivitas pagi Pada akhirnya hanya saling bertanya ' Apa kabar ' Makin dingin percakapan, makin ja…

Read More »

Puisi | Apapun yang Terjadi, Aku Bisa

Pernahkah kamu memikirkan tetes air hujan? Merenungkannya? Memikirkannya? Tentu tidak Kau bahkan tak tertarik padanya Begitu juga aku Jalanku dan jalanmu berbeda Jangan samakan aku, dia, atau mereka Aku berbeda dan kau pun berbeda Sekali lagi benturan tetes air hujan tidak menghalangiku Rasanya akan berbeda  …

Read More »